TRIBUNNEWS.COM - Inilah hukuman paling parah di dunia. Dicemooh dan diejek di situs video sharing ternama, YouTube. Demikian dilansir Sydney Morning Herald, Jumat (25/3/2011).
Setelah videonya menari di depan kamera laptop MacBook Air yang dicurinya, si pemilik laptop yang ahli komputer berhasil mencuri file itu melalui server menggunakan sebuah piranti lunak yang ditanam.
Ahli komputer bernama Mark Bao yang juga seorang mahasiwa di Universitas Massachusetts dan tinggal di Boston ini mem-posting video yang memperlihatkan si pencuri menari dan merekam adegan tariannya dengan webcam laptop MacBook Air miliknya.
Si pencuri yang berkulit hitam itu meminta agar videonya dihapus di YouTube dan mengatakan reputasinya rusak. Tetapi pemilik laptop belum memutuskan meski dalam hasil jajak pendapat, 84 persen dari 14.653 voting online mengejek si pencuri itu.
"Saya memang berniat menghapusnya dari YouTube. Tapi saya tidak tahu, nanti saja dilihat," kata Bao yang barusia 18 tahun ini.
http://www.blogger.com/img/blank.gif
Dalam dunia digital, ada sebuah hukuman baru untuk kejahatan. Dihukum seumur hidup dengan dipermalukan di YouTube.
Ahli masalah etik asal Australia, Dr Robert Sparrow, mengatakan Bao mungkin memliki hak menyebarkan video itu namun niatnya dipertanyakan dengan membiarkan video itu di YouTube.
"Saya kira ada pertanyaan yang jelas mengenai akibat dari mem-posting sesuatu di internet bisa mengubah hidup seseorang," jelas Sparrow. Ia menambahkan, mem-posting video itu adalah sebuah konsekuensi yang harus diterima meski laptop itu sudah dikembalikan. Hingga kini, video itu sudah ditonton hingga mencapai 918.791 hits dan kebanyakan komentar mencaci si pencuri.
Sumber:
1 comment:
Ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua. Para maling/penjahat yg tertangkap CCTV misalnya lalu dipublish di youtube, oh mengerikan
Post a Comment